Kejutan Dari Galaxy S10

Kejutan Dari Galaxy S10

       Hanya dalam beberapa bulan kedepan Samsung akan merilis ketiga seri ponsel kelas atasnya yang terbaru dengan seri Galaxy S10. Selama ini sudah banyak sekali bocoran bocoran informasi yang diberikan oleh perusahaan Samsung sendiri dan hal tersebut sangat berbeda dengan ponsel seri Galaxy S yang sebelum sebelumnya.

       Disamping untuk merayakan 10 tahun sejak pertama kalinya seri Galaxy S dirilis, Samsung juga saat ini sedang mengalami keadaan yang kurang bagus jika dibandingkan dengan tahun tahun sebelumnya dengan mengalami penurunan penjualan hingga 33% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

        Dengan alasan yang sama juga Samsung sekaligus memberikan bocoran sebanyak mungkin, sehingga tanpa menggunakan jasa iklan pun perusahaan tersebut telah membuat iklannya sendiri melalui bocoran informasi yang mereka buat. Tidak hanya menghemat pengeluaran perusahaan untuk modal beriklan, namun penggunaan media seperti itu juga sangat berguna sekali untuk masa sekarang ini.

        Banyak orang yang juga penasaran akan bentuk dan teknologi apa saja yang akan dimiliki oleh ponsel Samsung Galaxy S10 terbaru nantinya. Menurut bocoran terbaru dari pihak Samsung, seri Galaxy S10 ini nantinya akan memiliki teknologi wireless charging yang dapat digunakan untuk mengisi baterai perangkat lain yang juga menggunakan teknologi mengecas secara wireless juga.

Fitur teknologi tersebut sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru, sebab teknologi tersebut telah ada dan digunakan pada ponsel milik Huawei sebelumnya. Namun fitur tersebut untuk saat ini masih terbilang sesuatu teknologi yang baru.

Ponsel Lipat Pertama Xiaomi

        Sepertinya Xiaomi tidak ingin melewatkan satu momen penting sekalipun untuk para pesaing pesaingnya. Menurut informasi yang beredar belakangan ini perusahaan Samsung akan mencoba merealisasikan ponsel konsep yang sudah ada sejak lama, yaitu sebuah ponsel yang memiliki layar yang dapat dilipat sehingga akan membuat ukuran sebuah tablet menjadi seperti sebuah ponsel.

       Hal tersebut telah membuat perusahaan Xiaomi dengan sigap dan segera untuk merilis ponsel dengan konsep lipat tersebut menjadi yang pertama dirilis kepasaran. Uniknya adalah dalam waktu yang singkat Xiaomi berhasil menjawab tantangan dari Samsung yang selama lebih dari empat tahun yang lalu telah memiliki ide untuk membuat ponsel tersebut.

Untuk ponsel yang memiliki layar yang dapat dilipat oleh perusahaan Samsung hingga saat ini bentuk dan fitur apa saja yang akan dimilikinya belum ada penjelasan secara lengkap dan hanya ukuran layarnya saja yang dapat diberitahukan oleh Samsung secara resmi beberapa saat yang lalu.

Berbeda dengan ponsel lipat yang dibuat oleh perusahaan Xiaomi yang telah memberikan dua kali bocoran video yang lebih jelas dari ponsel lipat milik Samsung. Pada video bocoran kedua milik Xiaomi, tampilan ponsel dan juga tampilan UI yang dimiliki oleh ponsel ini sangat berbeda dari tampilan ponsel ponsel lain yang ada saat ini, walaupun masih terasa sekali ciri khas Xiaomi didalamnya.

Motorola RAZR akan Kembali

        Anda masih ingat dengan seri ponsel lipat tertipis pada masanya kala itu yang kini telah melegenda? ya benar sekali, siapa yang tidak kenal dengan ponsel Motorola RAZR yang dulu merupakan ponsel lipat terlaris. Saat ini pada tahun 2019 perusahaan Motorola akan kembali mencoba untuk menghadirkan kembali ponsel lipat tersebut dengan desain dan juga teknologi terbaru saat ini.

       Motorola sepertinya telah memiliki ide kreatif dengan menjawab tantangan dari vendor ponsel lainnya yang saat ini sedang sibuk mempersiapkan ponsel terbaru dengan desain layar yang fleksibel yang dapat dilipat lipat. Hal tersebut telah memberikan solusi bagi Motorola untuk membuat ponsel lipat yang tetap tipis dengan menggunakan layar yang dapat dilipat, dan hasil dari ide penggabungan tersebut terlihat sangat menjanjikan untuk desain ponsel terbaru.

       Pada gambar desain dari Motorola RAZR terbaru, sepertinya ponsel ini akan tetap menjadi ponsel yang memiliki desain yang tertipis untuk tahun 2019 ini. Namun kekurangan dari desain ponsel yang memiliki layar yang dapat dilipat saat ini adalah harga dari bahan layar yang akan digunakan menjadi lebih mahal dari bahan dasar layar ponsel yang ada saat ini.

       Harga yang akan dimiliki ponsel Motorola RAZR terbaru ini nantinya berkisar antara $1300 hingga $1500 tergantung pada spesifikasi apa saja yang akan dimiliki ponsel tersebut. Namun harga yang dimiliki oleh ponsel ini akan lebih murah jika dibandingkan dengan harga ponsel dari Samsung yang memiliki layar yang dapat dilipat, sebab Samsung mematok harga mulai dari $1700 untuk spesifikasi terendahnya.

Galaxy A50 Dengan RAM 6GB

       Dengan menurunnya tingkat penjualan ponsel dari kedua perusahaan besar yang berasal dari negara Korea selatan saat ini, telah membuat perusahaan Samsung dan juga LG harus memutar otak dalam memberikan inovasi baru dan juga perubahan yang baru lagi.

       Perusahaan Samsung mobile belakangan ini adalah satu satunya perusahaan korea selatan yang langsung merespon penurunan minat pembeli ponsel Samsung pada pasaran global saat ini. Samsung telah membuat konsep bentuk ponsel yang dapat dilipat dan berubah menjadi seukuran sebuat perangkat tablet, dan Samsung juga telah membuat konsel ponsel seri Galaxy S10 yang akan memiliki kamera dalam layarnya.

       Disamping itu juga Samsung telah membuat seri ponsel baru yang akan memiliki layar berponi seperti trend ponsel yang ada saat ini. Seri ponsel tersebut adalah Samsung Galaxy M10 dan juga Samsung M20, namun spesifikasi bagian dalam ponsel yang akan dimiliki kedua ponsel seri Galaxy M ini nantinya akan terbilang biasa biasa saja.

      Satu lagi seri ponsel Samsung yang akan hadir untuk memberikan perubahan baru dalam dunia ponsel yang ada saat ini adalah Samsung galaxy A dengan seri terbarunya yakni seri A50. Seri ponsel Galaxy A50 ini nantinya akan memiliki spesifikasi yang lebih jika dibandingkan dengan kedua seri Galaxy M tersebut.

       Samsung Galaxy A50 ini nantinya akan memiliki kapasitas baterai sebesar 4000 mAh dan juga akan hadir dengan RAM 4GB atau RAM 6GB dan juga akan memiliki kamera belakang sebesar 24MP. Namun sepertinya Samsung akan menggunakan chip prosesor buatan sendiri yaitu Exynos dan tidak akan menggunakan fitur cas nirkabel pada ponsel seri A50 ini.

2 Galaxy M Terbaru Samsung

       Jika pada awalnya Samsung enggan menggunakan desain layar berponi untuk ponsel seri barunya, maka pada tahun ini Samsung akan merilis seri ponsel terbarunya dengan menggunakan layar berponi untuk pertama kalinya. Bisa dikatakan Samsung terlambat untuk ikut ambil bagian dari bentuk ponsel dengan layar berponi sebab beberapa perusahaan ponsel lainnya khususnya yang berasal dari negara China sudah menggunakan desain ini sejak setahun yang lalu.

       Ada alasan tersendiri bagi Samsung untuk tidak ikut ambil bagian dari persaingan layar ponsel yang memiliki poni, salah satunya adalah menghindari penggunaan layar ponsel yang sama seperti milik pesaing terberatnya yakni Apple. Dan alasan utama Samsung adalah mereka percaya bentuk layar yang paling ideal adalah ponsel dengan layar penuh.

       Seri ponsel Samsung yang pertama kalinya akan menggunakan layar berponi nantinya adalah seri M10 dan juga seri M20. Kedua seri ini akan memiliki perbedaan disisi ukuran ponselnya, dimana pada seri M10 akan memiliki layar berukuran 6″ dan memiliki kapasitas baterai 3400mAh sedangkan pada seri M20 nantinya akan memiliki layar 6.3″ dan kapasitas baterai 5000mAh.

      Kedua seri ponsel terbaru Samsung ini sama sama memiliki dua kamera belakang dan juga sebuah kamera depan dan juga pada keduanya sudah menggunakan USB-C dan juga tetap memiliki lubang audio 3.5mm pada bagian bawah ponselnya. Samsung seri M10 dan seri M20 ini akan dirilis pada tanggal 28 januari nanti dengan menggunakan chip prosesor Exynos milik Samsung sendiri.

Galaxy A10 UDFS Yang Pertama Kali

Awalnya kita pasti akan mengira bahwa Samsung Galaxy S10 nantinya adalah ponsel pertama dari Samsung yang akan menggunakan telnologi UDFS atau Under Display Fingerprint Scanner atau sensor sidik jari dilayar ponsel. Namun ternyata Samsung memiliki rencana yang berbeda yakni membuat sebuah seri ponsel lagi yang akan memiliki teknologi UDFS untuk pertama kalinya.

Seri ponsel Samsung yang akan menggunakan teknologi UDFS ini nantinya akan diberikan nama seri Galaxy A10. Belum diketahui secara detil fitur apa saja yang akan dimiliki oleh seri ponsel Galaxy A10 ini nantinya, namun beberapa bocoran mengatakan bahwa ponsel ini pastinya akan menggunakan chip prosesor dari Qualcomm antara Snapdragon 845 SoC atau Snapdragon 710 SoC.

Kedua chip prosesor dari Qualcomm tersebut adalah chip prosesor yang dapat mendukung sensor sidik jari dilayar ponsel pada setingan yang akan sesuai dengan teknologi dari Samsung nantinya. Seri ponsel Samsung Galaxy A10 ini sebenarnya juga merupakan ponsel seri terbaru dari Galaxy A9 yang sudah lama dirilis.

Samsung termasuk sangat lambat dalam menghadirkan fitur UDFS ini, sebab beberapa vendor ponsel lainnya sudah memiliki seri ponsel yang menggunakan teknologi UDFS ini. Namun Samsung menyatakan bahwa teknologi UDFS yang akan dimiliki oleh ponselnya nanti akan memiliki perbedaan dalam kecepatan prosesnya, sebab Samsung menggunakan teknologi sensor Ultrasonic dalam komponen UDFS yang akan digunakannya nanti.

Samsung Hadirkan Sensor Kamera Baru

Samsung akan merilis ponsel terbarunya pada awal tahun depan di bulan januari 2019 dengan seri Galaxy S10. Seperti yang telah diketahui bahwa penamaan seri pada ponsel Samsung dengan menggunakan huruf S adalah untuk seri ponsel kelas atas. Rencananya Samsung akan merilis tiga ponsel sekaligus dengan menggunakan nama seri Galaxy S10.

Terdapat tiga ukuran ponsel yang berbeda juga untuk seri Galaxy S10 nya dan masing masing ponselnya juga akan memiliki perbedaan untuk perangkat dalam ponsel Galaxy S10 ini. Terutama pada sisi kameranya ponsel dengan seri Galaxy S10 ini nantinya akan memiliki jumlah kamera yang berbeda dalam masing masing ponsel seri Galaxy S10 ini.

Yang pertama adalah Samsung Galaxy S10 Lite yang akan memiliki ukuran paling kecil dengan layar berukuran 5.8″ yang memiliki dua kamera belakang dan sebuah kamera depan, lalu yang kedua adalah Galaxy S10 yang akan memiliki dua kamera depan dan tiga kamera belakang dan akan memiliki ukuran layar sebesar 6.2″ dan yang paling terakhir adalah Galaxy S10 Plus yang akan menggunakan layar berukuran 6.5″ dengan memiliki dua kamera depan dan empat kamera belakang.

Kabar baiknya adalah Samsung akan meningkatkan hasil kualitas dari kamera ketiga seri Galaxy S10 ini agar dapat menghasilkan foto yang tetap terang meskipun dalam keadaan malam atau gelap. Apabila hal tersebut dapat terwujud, maka Samsung telah meningkatkan sensor kamera terbarunya sejak sensor terakhir kalinya ditingkatkan pada seri Samsung S7 dan tidak meningkat pada seri Galaxy S8 dan juga Galaxy S9.

Samsung Galaxy M20 Khusus Eropa

Pada awalnya Samsung enggan mengguakan poni pada layar ponselnya, namun kini Samsung akan menggunakan desain poni juga untuk ponsel terbarunya. Namun bedanya untuk beberapa ponsel yang memiliki poni tidak akan seluruhnya ditujukan untuk pasaran global, salah satunya seperti seri Galaxy M20 yang akan segera dirilis pada bulan januari 2019 nanti.

Seri ponsel Samsung Galaxy M20 ini akan menggunakan layar berponi dengan desain yang sama seperti pada ponsel OPPO seri R17 yang baru saja dirilis. Bedanya adalah pada ponsel M20 ini akan memiliki layar sebesar 6″ dan menggunakan LCD IPS tidak menggunakan layar berteknologi AMOLED seperti ponsel Samsung yang lainnya.

Kapasitas baterai pada ponsel ini adalah 5000 mAh lebih besar dari pada kapasitas baterai pada ponsel Samsung seri Galaxy Note 9 yang merupakan ponsel Flagship tertinggi Samsung saat ini. Ponsel ini akan menggunakan chip prosesor buatan Samsung sendiri dengan seri Exynos 7885 SoC dan akan hadir dengan RAM 3GB.

Kamera pada ponsel ini akan menggunakan sensor 8MP pada bagian depannya dan akan menggunakan dua kamera pada bagian belakang dengan sensor 13MP + 5MP yang akan disusun dalam posisi vertikal di pojok kiri ponsel. Terdapat sensor sidik jari pada sebelah dua kamera belakangnya dengan menggunakan desain oval bukan kotak maupun bentuk bulat. Dan rencananya ponsel ini akan dirilis untuk negara Inggris, Jerman, Prancis, Polandia dan Skandinavia terlebih dahulu.

P30 Pro Akan Lawan Keluarga S10

Sukses dengan seri ponsel P20 Pro yang merupakan ponsel pertama dengan memiliki tiga kamera belakang tidak membuat Huawei langsung berpuas diri. Pada awal tahun depan nanti Huawei akan segera merilis ponsel yang merupakan kelanjutan dari seri sebelumnya dan seri terbaru ini nantinya akan memiliki nama P30 Pro. Dan kemungkinan yang akan terjadi saat perilisan ponsel ini akan langsung berhadapan dengan ponsel yang berasal dari Korea selatan dengan seri Samsung Galaxy S10.

Keluarga ponsel Samsung dengan seri Galaxy S10 ini nantinya akan dirilis bersamaan dengan seri Huawei P30 Pro terbaru ini, dan fitur yang akan diadu bukan hanya dari sisi kameranya saja namun juga dari segi layar kedua ponsel ini nantinya dapat diadu juga. Seperti yang telah diketahui bahwa selama ini produk ponsel yang berasal dari China selalu memepet dan menggunakan komponen perangkat ponselnya yang hampir sama dengan ponsel ponsel merek lain yang sudah terkenal sebelumnya.

Ponsel dari Huawei kali ini akan menggunakan layar dari perusahaan BOE dan juga layar P-OLED dari LG dan juga akan menggunakan sensor kamera terbaru dari SONY IMX607. Jika dilihat sekilas dari foto pelindung layar antara ponsel Huawei P30 Pro dan juga milik Samsung Galaxy S10, layar milik Huawei P30 Pro memiliki layar yang lebih besar namun dengan menggunakan poni pada bagian tengah atas layarnya dan bedanya kali ini Samsung menggunakan layar yang berlubang khusus untuk kamera depannya.

Apple Lawan Qualcomm Di China

Perseteruan antara dua perusahaan besar ini semakin hari semakin memanas saja, Baru saja Qualcomm berhasil melarang penjualan ponsel Iphone mulai dari seri Iphone 6s sampai pada seri Iphone X 2017, kini pihak Qualcomm sedang mencoba untuk dapat melarang penjualan ponsel Iphone seri Xs, Xs Plus dan juga Xr dinegara China.

Masalah hak paten antara kedua perusahaan ini bukanlah sebuah perkara baru, sebab perusahaan Apple adalah salah satu perusahaan yang paling banyak diserang oleh kasus hak paten. Sebelumnya perusahaan Apple juga sudah menyelesaikan masalah hak paten dengan pihak perusahaan Samsung yang berasal dari negara Korea tersebut.

Seperti yang kita telah ketahui bahwa negara China merupakan negara yang juga banyak pengguna ponsel Iphone dari Apple, sehingga dengan adanya larangan tersebut dapat mengganggu tingkat penjualan ponsel dari Apple. Saat ini Apple sedang berusaha untuk lepas dari larangan hak paten milik Qualcomm di China saat ini.

Rencananya Apple akan segera merilis update terbaru lagi dengan menghilangkan beberapa aplikasi maupun tampilan tampilan dari Iphone yang melanggar hak paten dari Qualcomm tersebut. Kemungkinan besar adalah update yang akan dibuat oleh Apple nantinya juga akan berdampak pada tiga ponsel terbaru tahun 2018 ini. Dan update dari Apple ini mungkin akan segera dirilis untuk awal tahun depan sekitar bulan januari 2019.

Galaxy M20 Berbahan Metal

Sebelumnya Samsung telah mengkonfirmasikan bahwa untuk seri ponsel Galaxy On tidak akan ada penambahan lagi dan akan digantikan dengan seri Galaxy M. Ponsel Samsung dengan seri Galaxy On sebelumnya selalu menggunakan bahan metal sebagai lapisan belakang ponsel, namun sepertinya Samsung akan tetap menggunakan bahan metal meskipun nama serinya telah diganti dengan Galaxy M.

Terdapat foto bocoran model metal pelapis belakang seri Galaxy M tersebut yang terlihat mirip seperti ponsel seri Galaxy A yang kini telah menggunakan bahan kaca pada bagian belakang ponsel. Terdapat lubang audio 3.5mm yang tetap tidak dihilangkan oleh pihak Samsung dan kini seri Galaxy M juga telah berganti menggunakan lubang cas USB-C dan menggunakan sensor sidik jari tepat dibagian belakang atas ponsel.

Ponsel ini akan memiliki dua buah kamera belakang dengan lampu flash pada bagian bawah kameranya, masih belum diketahui secara jelas spesifikasi ponsel ini secara keseluruhan. Namun jika dilihat dari target harga jual yang akan Samsung targetkan untuk pasar ponsel kelas menengah, maka ponsel ini akan menggunakan chip prosesor yang kemungkinan besar adalah buatan dari Samsung sendiri yakni dengan nama Exynos.

Akan terdapat dua seri ponsel yang akan langsung dirilis oleh Samsung nantinya dengan nama seri Galaxy M10 dan juga seri Galaxy M20 dengan harga yang tidak akan berbeda terlalu jauh antar keduanya. Ponsel Samsung dengan seri Galaxy M ini akan dirilis untuk pertama kalinya di negara India dimana negara tersebut merupakan negara pembuat ponsel seri Galaxy M ini.

Honor View 20 Gunakan KIRIN 980 SoC

Sepertinya persaingan untuk seri terbaru dengan desain ponsel yang menggunakan lubang kamera pada bagian depan layarnya kini semakin memanas. Terlihat sangat jelas dari perilisan ponsel terbaru masing masing vendor ponsel yang saling berdekatan dalam bulan desember kali ini.

Samsung baru saja merilis ponsel terbarunya dengan seri Galaxy A8s yang memiliki lubang kamera pada bagian depan pojok kiri atas layarnya, namun langsung disambut dengan perilisan seri ponsel terbaru dari perusahaan Huawei denga seri ponsel Honor View 20 yang juga akan memiliki desain layar ponsel yang memiliki lubang kamera pada bagian depan layar ponselnya.

Tetapi ponsel dari Huawei kali ini memiliki kelebihan khusus pada kamera belakangnya dan juga pada chip prosesor yang akan digunakan oleh ponsel ini. Menurut informasi bocoran tentang ponsel ini nantinya akan hadir dengan menggunakan chip prosesor dari Huawei dengan seri KIRIN 980 SoC dan juga akan menggunakan sensor kamera 48MP dengan menggunakan OS Android Pie.

Ponsel ini akan hadir dengan RAM 8GB dan akan memiliki memori internal 128GB, namun masih belum diketahui secara jelas kapasitas baterai ponsel ini. Rencananya Huawei akan menjual secara resmi ponsel ini pada tanggal 26 desember nanti khusus untuk pasaran di negara China sendiri, dan akan menjual ponsel ini secara global pada awal bulan januari tahun 2019 nanti. Siapakah yang akan mendapatkan lebih banyak penggemar dengan desain layar ponsel terbaru kali ini, apakah Samsung atau Huawei?? jawaban pastinya akan ada pada bulan februari nanti.

Galaxy S10 Lite Telah Bocor

Setelah Samsung merilis ponsel dengan desain layar yang memiliki lubang kamera untuk pertama kalinya dengan seri ponsel Galaxy A8s, kini kembali muncul bocoran informasi lagi dengan seri dari Galaxy S10 Lite yang merupakan seri kelas atas yang akan dirilis pada awal tahun 2019 nanti.

Sama seperti bocoran informasi seputar ponsel terbaru Samsung yang kebanyakan berasal dari akun twitter milik IceUniverse, kali ini bocoran terbaru sebuah ponsel yang memiliki dua kamera belakang dan sebuah sensor sidik jari yang terletak disamping kanan ponsel sebelah pojok atas.

Untuk sementara ponsel ini akan memiliki nama seri Galaxy S10 Lite yang merupakan ponsel dengan ukuran yang sama seperti ukuran ponsel Galaxy S9 sebelumnya. Pada peletakan kamera depannya berlawanan dengan kamera depan milik ponsel seri Galaxy A8s yang baru saja dirilis oleh Samsung.

Ponsel Galaxy S10 Lite ini akan menggunakan layar datar seperti pada seri Galaxy S mini sebelumnya dan letak kamera depan seri Galaxy S akan berada pada pojok kanan atas ponsel sedangkan letak kamera depan ponsel Galaxy seri A akan berada pada sebelah kiri pojok atas ponsel.

Uniknya pada seri ponsel Galaxy S10 Lite ini nanti tidak akan memiliki layar kosong pada bagian bawah layarnya atau seluruh layarnya akan tampil penuh kecuali untuk lubang sebuah kamera depannya. Dan menurut bocoran terbaru harga jual ponsel ini nantinya akan lebih murah jika dibandingkan dengan harga pada seri Galaxy S9 sebelumnya.

Samsung Galaxy A8s Telah Resmi

Samsung sudah berusaha secepat mungkin agar dapat merilis ponsel dengan desain layar Infinity-O terbarunya agar tidak kalah cepat dengan merek ponsel lainnya. Secara resmi Samsung telah merilis ponsel terbarunya dengan nama Samsung Galaxy A8s yang akan hadir menggunakan layar LCD buatan dari perusahaan layar BOE dari negara China.

Ponsel ini akhirnya tetap menjadi ponsel pertama dengan desain yang memiliki lubang kamera pada bagian layarnya, dan untuk memori internal yang akan dimiliki ponsel ini adalah 128GB dengan pilihan RAM 6GB atau 8GB dan masih bisa ditambah kapasitas memorinya menggunakan memori microSD hingga 512GB.

Samsung akan menggunakan chip prosesor dari Qualcomm dengan seri Snapdragon 710 SoC, layar ponsel ini akan berukuran 6.4″ dengan resolusi 1080×2340 piksel. Untuk kamera belakangnya ponsel ini akan memiliki tiga kamera yang terletak pada sudut pojok kiri atas dengan posisi vertikal dan sebuah lampu flash di bagian ujung bawah kameranya.

Komposisi kamera belakang pada ponsel ini akan sama seperti pada komposisi kamera pada ponsel Samsung Galaxy A8 Star sebelumnya. Terdapat sebuah sensor sidik jari pada bagian tengah atas ponsel yang terletak disamping susunan kameranya. Resolusi pada kamera depan ponsel ini terbilang sangat besar jika dibandingkan dengan kamera depan pada seri ponsel Samsung lainnya.Ponsel yang hadir dengan OS Android Oreo ini akan memiliki kapasitas baterai sebesar 3400 mAh dan telah menggunakan lubang cas USB-C.

Samsung Uji Coba 5G Di Galaxy S10

Sepertinya tidak butuh waktu yang lama bagi perusahaan Samsung untuk langsung menguji kecepatan jaringan 5G yang terbaru.Pada kali ini Samsung langsung mencoba teknologi jaringan terbaru tersebut dengan menggunakan prototype ponsel terbaru juga yang rencananya akan diberikan nama seri Galaxy S10. Dalam percobaan tersebut pihak samsung menggunakan Videocall yang berada pada tempat yang jauh berbeda dan terlihat hasil dari video maupun kualitas suara terlihat sangat stabil dan jernih.

Rencana Samsung akan segera merilis ponsel keluaran terbarunya pada awal tahun depan di 2019 dengan menggunakan teknologi jaringan 5G tersebut. Dan ponsel yang merupakan ponsel kelas atas yang sekaligus akan menjadi ponsel dengan jaringan 5G terbaru nantinya akan dimiliki oleh seri Galaxy S10 dan juga Galaxy s10+ yang akan memiliki ukuran layar lebih besar.

Dengan diterbitkannya berita tentang uji coba teknologi jaringan 5G dari Samsung tersebut telah sedikit juga memberikan bocoran informasi spesifikasi dari Galaxy S10 juga. Salah satunya adalah dari segi desain ponsel yang nantinya akan terlihat seperti desain pada seri Galaxy Note. Letak kamera belakang ponsel Galaxy S10 adalah salah satu ciri kuat yang mirip pada seri Galaxy Note yakni terletak dibagian belakang atas dengan posisi mendatar atau horisontal.

Terdapat perbedaan yang menarik pada seri Galaxy S10 dan Galaxy S10+ kali ini, yakni pada jumlah kameranya yang mana pada seri Galaxy S10 akan memiliki satu kamera depan dan akan memiliki dua kamera belakang. Sedangkan pada seri Galaxy S10+ akan memiliki dua kamera depan dan akan memiliki tiga kamera belakang yang tetap akan berada pada posisi horisontal juga nanntinya.

Rahasia OLED Samsung Telah Bocor

Saat ini untuk teknologi layar OLED yang terbaik adalah produk buatan dari perusahaan Samsung yang disebut dengan nama AMOLED. Bukan hanya kualitas layarnya yang tajam dan penuh warna saja, namun dari segala aspek teknologi layar yang ada saat ini telah lengkap dimiliki oleh produk layar dari Samsung dengan sebutan AMOLED tersebut.

Pada perangkat elektronik sudah banyak yang menggunakan teknologi layar dari Samsung tersebut, dan yang paling laris ingin dimiliki adalah pada produk ponselnya. Seri ponsel terbaru dan tertinggi dari Samsung saat ini banyak yang menggunakan kualitas layar ini yang menghasilkan gambar dengan dengan sangat bagus.

Namun baru baru ini terdapat berita yang kurang menyenangkan dari dalam perusahaan Samsung itu sendiri, hal tersebut berhubungan dengan teknologi layar AMOLED milik Samsung. Telah diketahui bahwa terdapat sebelas orang dalam yang bekerja di perusahaan Samsung yang telah menjual rahasia teknologi layar AMOLED milik Samsung kepada perusahaan dari China.

Harga yang ditawarkan untuk pembelian rahasia dari teknologi OLED milik Samsung tersebut adalah $14juta dan dari sebelas orang yang masuk dalam daftar setelah hasil penyelidikan tersebut terdapat juga nama dari CEO Samsung juga dan terdapat juga tiga orang dari daftar tersebut yang sudah berhasil ditangkap saat ini. Sangat disayangkan sekali jika rahasia layar OLED dari Samsung selama enam tahun ini bocor dan sampai dijual kenegara lain diluar Korea.

Ponsel 16 Kamera Pertama Dari LG

Saat ini kebanyakan vendor ponsel sedang bersaing dalam jumlah kamera dalam satu perangkat, seperti pada ponsel keluaran terbaru dari Samsung dengan memiliki empat buah kamera yang sejajar pada bagian belakang ponselnya. Jumlah kamera terbanyak dari ponsel yang ada saat ini masih sebatas empat saja dari ponsel Samsung, dan yang menyusul akan dirilis adalah dari merek Nokia dengan seri Nokia 9 yang akan memiliki lima kamera sekaligus pada bagian atas belakang ponsel.

Perusahaan dari Korea yang satu ini kelihatannya tidak mau kalah dan mulai ikut juga ambil bagian dari persaingan trend jumlah kamera saat ini, LG akan langsung terjun dengan ponsel seri terbarunya yang khusus untuk segmen kamera dengan menggunakan 16 sensor sekaligus. Jika informasi tentang ponsel LG dengan 16 kamera ini akan benar benar dirilis nantinya, maka secara langsung LG akan menjadi pemilik ponsel dengan jumlah kamera terbanyak yang ada saat ini.

Belum dijelaskan secara lengkap fitur apa saja nantinya yang akan dimiliki ponsel ini, sebab untuk sementara informasi yang ada hanya berfokus pada jumlah kameranya saja. Posisi letak kameranya nantinya akan disusun dengan formasi 4×4 dan akan sedikit terletak menyudut pada bagian kiri badan ponsel. Dalam skema gambar penampakan ponsel LG ini terdapat lubang speaker juga pada bagian belakang bawah ponsel, kemungkinannya nanti ponsel ini akan memiliki lubang speaker yang stereo.

Mahalnya Samsung Galaxy Flex

Bukan hanya Apple saja yang kini mulai mematok harga ponsel terbarunya dengan harga yang mahal. Memang terbilang cukup wajar dengan harga mahal dari Iphone Xs Max yang tembus melebihi dari 20jt rupiah tersebut, sebab harga dari Iphone Xs saja sudah mencapai 20jt rupiah. Namun kini perusahaan ponsel yang terkenal dengan ponsel Androidnya yakni Samsung mulai ikut mematok harga yang mahal, bahkan diperkirakan akan lebih mahal dari milik Apple tersebut.

Menurut informasi yang banyak beredar, saat ini Samsung sedang mempersiapkan ponsel dengan bentuk yang bisa dilipat dari seukuran sebuah tablet hingga menjadi sebuah ponsel dengan ukuran layar dapat menjadi seukuran 4,6 inchi saja. Ponsel Samsung Galaxy Flex ini nantinya diperkirakan akan dirilis dengan banderol harga mulai dari $1925-$2565 sehingga akan sangat terasa sekali bagi calon konsumen yang ingin memilikinya namun daya beli mereka hanya dibawah harga minimal ponsel ini.

Samsung mengatakan bahwa salah satu poin yang membuatnya memiliki harga yang mahal adalah dari segi bahan yang akan digunakan oleh ponsel tersebut. Bahan pembuat ponsel Galaxy Flex yang termahal nantinya adalah milik pada bagian layar ponselnya yang dapat dilipat lipat. Perencanaan untuk membuat ponsel ini sudah sangat lama sekali terhitung sudah hampir sejak lima tahun yang lalu, hal tersebut dikarenakan pihak Samsung merasa belum siap dengan beberapa teknologi yang ada pada saat itu. Dan jika kali ini Samsung akan merilis secara masal ponsel ini maka dapat dipastikan trend bentuk ponsel selanjutnya akan berubah lagi.

Galaxy A8s Gunakan Desain Baru

Setelah beberapa waktu lalu Samsung mengumumkan desain layar ponsel terbarunya, kini Samsung telah mulai mempersiapkan beberapa ponsel yang akan hadir dengan menggunakan desain layar terbarunya tersebut. Salah satu seri ponsel Samsung yang akan hadir nanti adalah seri Galaxy A8s dimana nantinya ponsel ini akan hadir dengan desain layar yang penuh namun masih memiliki lubang kamera pada bagian depan atas layar depannya.

Pada seri Samsung galaxy A8s ini nantinya akan diberikan tiga kamera pada bagian belakang sekaligus bersamaan dengan LED flash pada bagian bawah kameranya, namun nantinya ponsel ini tidak akan dimasukkan dalam ponsel kelas atas oleh Samsung sebab chip prosesor yang digunakan olehnya adalah snapdragon 710 SoC dengan RAM hingga 6GB. Belum dijelaskan secara detil oleh pihak Samsung namun ponsel ini tidak akan memiliki sensor sidik jari dibawah layar ponselnya.

Terdapat sensor sidik jari pada bagian belakang ponsel yang terletak sejajar dengan ketiga kameranya dengan bentuk yang agak melonjong. Desain terbaru dari Samsung ini seperti sebuah pertaruhan dengan melihat keadaan dari internal Samsung sendiri saat ini sebab laporan tingkat penjualan ponsel dari Samsung yang terakhir telah mengalami penurunan yang cukup besar. Dengan menggunakan desain baru ini Samsung berharap agar dapat meningkatkan tingkat penjualan ponselnya untuk laporan selanjutnya. Namun jika nantinya gagal, maka nasib divisi ponsel dari Samsung akan bernasib sama seperti Nokia.

Samsung Akan Gunakan Layar Poni

Jika sebelumnya perusahaan Samsung tidak mau menggunakan layar berponi pada ponselnya, maka kali ini akan berbeda sebab berkat ramainya ponsel keluaran China yang hadir dengan menggunakan layar berponi akhirnya membuat Samsung mengambil keputusan untuk ikut menggunakan layar yang memiliki poni juga.

Nantinya akan terdapat sebuah model poni dengan khas gaya milik Samsung sendiri, yakni menggunakan lubang pada bagian depan layarnya tanpa menempel pada bagian atas ponselnya. Sedangkan dua model poni lainnya akan sama seperti pada ponsel China seperti OPPO dan juga VIVO yakni akan memiliki bentuk dengan sebutan U dan juga O nantinya.

Uniknya lagi Samsung akan memiliki model layar ponsel yang seluruhnya berupa layar, namun belum dijelaskan secara detil oleh Samsung akan menggunakan kamera depan dengan model seperti apa. Jika melihat kembali informasi dari Samsung sebelumnya bahwa Samsung akan memiliki layar penuh yang akan dapat menyembunyikan kamera depan ponsel dibalik layar AMOLED pada bagian depannya.

Dengan menggunakan layar ponsel yang berponi seperti milik ponsel keluaran dari China dapat membuat Samsung terhindar dari sebutan meniru model layar dari Apple yang merupakan saingan terberat dari Samsung. Meskipun untuk saat ini terbilang lambat untuk mulai mengikuti trend layar berponi namun tidak membuat Samsung mundur saat ini sebab seperti yang telah diumumkan sebelumnya jika hanya mengandalkan ponsel kelas atas saja maka kemungkinan besar nasib Samsung akan sama seperti nasib Nokia yang dulu.